Dampak dari pandemi COVID-19 adalah banyak kegiatan dilakukan di rumah. Seperti sekolah, kuliah, beribadah, bekerja. Oleh karena itu, memaksa manusia untuk cepat beradaptasi dengan teknologi. Ada beberapa sektor teknologi yang booming selama pandemi ini. Misalnya di bidang Internet of Things (IoT) dan Artificial Intelligence (AI). Beberapa teknologi juga dianggap memiliki banyak pandangan demografis. Misalnya, ilmu data, pengembangan aplikasi seluler, desain UI/UX.
Menguasai bidang-bidang ini membutuhkan penguasaan beberapa keterampilan. Keterampilan teknologi apa yang menurut Anda paling dibutuhkan selama pandemi? Jika membuka laman Institut Teknologi Batam (Iteba), ini dia 5 besar tech skill yang paling banyak diminta selama pandemi.
1. Internet of Things (IoT)
Internet of Things (IoT) adalah konsep hal-hal yang memiliki kemampuan untuk mengirimkan data melalui jaringan tanpa interaksi manusia-ke-manusia atau manusia-ke-komputer. IoT mencakup beberapa perangkat, termasuk sensor, konektivitas, dan perangkat kecil, untuk mendukung dan meningkatkan akurasi, skalabilitas, dan fleksibilitas pengembangan
IoT. Di masa pandemi, Internet of Things berkembang pesat sebagai solusi untuk pekerjaan jarak jauh di beberapa sektor seperti kesehatan, pertanian, dan energi. Oleh karena itu, keterampilan ini sangat berguna untuk dipelajari.
2. Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI)
Kecerdasan buatan (AI) memungkinkan mesin untuk belajar, menerapkan input baru, dan melakukan tugas seperti manusia. Keterampilan ini diminati banyak orang karena menawarkan banyak peluang karir. Tidak hanya smartphone yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan akhir-akhir ini, tetapi beberapa perusahaan sudah dilengkapi dengan kecerdasan buatan.
Di masa depan, robot yang memanfaatkan kecerdasan buatan dan operasi melalui Internet akan membantu memperkuat berbagai industri.
3. Data Science
Data science adalah seni khusus mempelajari data, khususnya data kuantitatif atau numerik. Di era kemajuan teknologi ini, data menjadi sangat penting. Literasi informasi diperlukan. Penanganan yang tepat dari volume data yang besar (big data) membuat rencana bisnis jauh lebih matang karena dampak gangguan bisnis di masa depan dapat diprediksi.
4. UI / UX Design
Menurut SEA Insights, sekitar 45% penjualan dilakukan secara online selama pandemi COVID-19. Ini memberikan kesempatan bagi mereka yang ingin mengasah keterampilan teknis mereka. Aplikasi seluler, internet, dan platform yang terus berkembang membutuhkan peran desainer UI/UX agar mudah digunakan oleh pengguna atau mereka yang memiliki antarmuka yang baik.
5. Pengembangan Aplikasi Seluler (Mobile Application Development)
Pengembang aplikasi seluler saat ini sangat diminati di kalangan bisnis, terutama perusahaan rintisan dan perusahaan baru. Kriteria utama yang harus dipenuhi oleh pengembang profesional adalah kemampuan untuk menciptakan layanan yang dapat digunakan dan digunakan oleh ratusan atau bahkan jutaan pengguna secara bersamaan.
Emoticon